dinadesain.law.blog – Design interior rumah minimalis sangat populer saat ini. Banyak perumahan-perumahan yang menyediakan hunian siap ditempati dengan gaya minimalis. Selain itu desainer interior juga sering menawarkan berbagai variasi design interior rumah minimalis kepada kliennya.
Banyak orang mengatakan bahwa design interior rumah minimalis merupakan opsi yang menarik karena bisa membuat hunian menjadi lebih nyaman ditinggali. Akan tetapi, Apa sebenarnya konsep minimalis itu?
Secara garis besar, design interior rumah minimalis adalah salah satu jenis gaya desain yang berfokus pada konsep “less is more” di mana tata letak ruang dan barang dijadikan sesederhana mungkin dan seluruh barang yang ada di tiap sudut ruangan dipastikan memiliki nilai fungsional.
Desain interior rumah minimalis memiliki prinsip dasar yang menjadi pembeda dari gaya desain rumah lain-lainnya yang akan di bahas di artikel ini.
Utamakan kualitas barang dibandingkan kuantitas
Saat membuat desain minimalis, pastikan untuk berinvestasi dalam kualitas daripada kuantitas. Logikanya, lebih baik membeli barang berkualitas tinggi yang bisa bertahan bertahun-tahun daripada membeli barang murah yang bisa rusak hanya dalam jangka waktu beberapa bulan.
Jaga agar ruangan tetap terasa lapang dan terbuka
Rumah minimalis biasanya menghindari sekat-sekat yang berlebihan dan membiarkan banyak ruang yang lapang terbuka. Agar ruangan terbuka tetap terasa lapang, hindari penggunaan lemari yang terlampau besar dan tinggi yang malah bisa membuat ruangan menjadi sempit. Anda bisa menggunakan floating shelves atau rak dinding sebagai alternatif dari lemari yang terlalu besar.
Pilih Furnitur Dengan Berbagai Jenis Material Untuk Menambahkan Aksen
Karena rumah gaya minimalis menghindari penggunaan ornamen berlebihan untuk mempercantik rumah, nilai estetik dari sebuah ruangan bisa didapatkan dari perbedaan warna dan material tiap barang yang dapat memberikan aksen yang cantik. Misalnya, di kamar pribadi anda yang bernuansa putih, lemari baju anda berwarna hitam pekat. Kontras dari kedua warna tersebut membuat ruangan anda menjadi enak untuk dipandang.
Jadilah sekreatif mungkin dalam memilih variasi material dari barang yang anda gunakan. Akan tetapi, jangan lupa bahwa barang-barang yang anda pilih harus memiliki nilai fungsionalnya tersendiri.
Baca juga: Desain Interior Kantor yang Bisa Meningkatkan Produktifitas
Karya seni tidak berlebihan dan diletakkan secara strategis
Anda tetap bisa memamerkan karya seni di rumah dengan gaya minimalis. Akan tetapi, anda tetap tidak bisa memasangnya berlebihan dan peletakkan karya seni harus dipikirkan baik-baik.
Pada konsep rumah minimalis, karya seni dijadikan focal point pada sebuah ruangan. Prinsip ini bisa berguna bagi anda untuk menunjukkan keunikan diri anda tanpa melanggar prinsip minimalis.
Dalam prinsip desain, ketika anda melihat sesuatu yang kontras secara visual, pandangan anda otomatis akan fokus kepada satu objek yang terlihat paling menonjol. Karena karya seni yang anda letakkan menonjol dibanding seluruh interior di dalam ruangan, maka perhatian orang pun akan cenderung selalu mengarah kepada karya seni tersebut. Ruangan yang minimalis pun terasa seperti memiliki karakter yang mencerminkan diri anda.
Gunakan furnitur yang sederhana
Ruangan yang terbuka atau lapang merupakan ciri khas dari rumah minimalis. Karena itu, pilihlah perabotan-perabotan yang berbentuk sederhana dengan garis tegas untuk menekankan kesan minimalis pada hunian anda. Apabila anda ingin ruangan menjadi lebih luas, gunakan furnitur dengan warna yang sama dengan warna dinding. Sedangkan, apabila anda ingin menambah aksen pada ruangan dengan furniture yang ada, pilihlah furnitur dengan warna yang kontras dengan warna dinding.
Dina Desain 
Tinggalkan komentar